TERAPI BICARA “AIUEO” UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI VERBAL PASCA STROKE NON HEMORAGIK

Penulis

  • nisaul latifah akper alkautsar temanggung
  • Ratna Kurniawati Akper Alkautasar Temanggung
  • Tri Suraning Wulandari Akper Alkautasar Temanggung

DOI:

https://doi.org/10.64314/jikka.v4i2.165

Kata Kunci:

Stroke Non Hemoragik, Gangguan Komunikasi Verbal, Terapi AIUEO

Abstrak

  Latar Belakang: Stroke non hemoragik adalah gangguan pembuluh darah  yang menyebabkan iskemia dan hipoksia pada otak. Biasanya disebabkan beberapa penyakit dan berlangsung secara tiba tiba. Geljala yang timbul tubuh lemas, sakit kelpala, hilang kelsadaran dan gangguan komunikasi seperti pelo, kesulitan berbicara, mengucapkan kata-kata, afasia dan perot. Apabila keadaan tersebut tidak segera diatasi dapat menyebabkan stress dan depresi. Tujuan: Mengetahui  efek terapi bicara “AIUEO”  untuk melningkatkan kelmampulan belrbicara pasca strokel non helmoragik yang melngalami ganggulan komulnikasi. Metode: Penelitian studi kasus menggunakan teknik non acak (accidental sampling). Terapi dilakukan dua kali sehari (pagi dan sore) selama 7 hari. Evaluasi tindakan menggunakan SLKI: tingkat komunikasi dan skala komunikasi fungsional derby.  Hasil:  Evaluasi dari SLKI tingkat komunikasi seperti kemampuan berbicara, mendengar, ekspresi dan kontak mata meningkat. Afasia, pelo, dan disatria menurun. Respon perilaku dan pemahaman komunikasi membaik. Evaluasi terakhir dari skala komunikasi fungsional derby mengalami peningkatan dari skala 10 menjadi 13 pada subjek pertama dan subjek kedua dari skala 13 menjadi 16 .  Kesimpulan:  terapi AIUEO dapat meningkatkan kemampuan bicara pada pasien  stroke.  

Referensi

Characteristic, R. B., Laily, S. R., & Timur, J. (2016). Relationship Between Characteristic and Hypertension With Incidence of Ischemic Stroke. February 2017, 48–59. https://doi.org/10.20473/jbe.v5i1.

Hastuti, D. M., & Aderita, N. I. (2022). Penatalaksanaan Peningkatan Komunikasi Terapi Wicara Aiueo dengan Hambatan Komunikasi Verbal pada Pasien Stroke di Desa Ngesong Management of Communication Improvement : Aiueo Talk Therapy with Verbal Communication Barriers in Stroke Patients in Ngesong V. STHETOSCOPE, 3(2), 127–134.

Maria, I. (2021). Asuhan Keperawatan Diabetes Mellitus Dan Asuhan Keperawatan Stroke. CV BUDI UTAMA. https://books.google.co.id/books?id=u_MeEAAAQBAJ

Miko, J. (2017). NEUROANATOMI BATANG OTAK. Galang Tanjung, 2504, 1–9.

Nainggolan, E., Sitorus, J., & Indonesia, D. (2020). Tingkat pengetahuan keluarga dan kesiapan keluargha dalam merawat anggota keluarga yang menderita stroke di rsu hkbp balige 1. 1–4.

Oktaviani Djabar, A., Natalia, N., Luh Emilia, N., Sepang, J., Keperawatan, P., & Bala Keselamatan Palu, Stik. (2022). Penerapan Terapi AIUEO Pada Pasien dengan Stroke untuk Meningkatkan Kemampuan Bicara : Studi Kasus Application of AIUEO Therapy in Patients with Stroke to Improve Speech Ability: Case Study. 2(01).

Rudi Haryono, Ns., M. K., & Maria Putri Sari Utami, M. K. (2019). Keperawatan Medikal Bedah II. Pustaka Baru Press.

Yuliyanto, G., Utami, I. T., & Inayati, A. (2021). Efektifitas Terapi Aiueo Terhadap Kemampuan Berbicara Pasien Stroke Non Hemoragik Dengan Afasia Motorik Di Kota Metro. 1(September), 339–343.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2025-10-29

Terbitan

Bagian

Articles