Jurnal Ilmiah Keperawatan dan Kesehatan Alkautsar (JIKKA)
https://jurnal.akperalkautsar.ac.id/index.php/JIKKA
<p style="text-align: justify;"><b>jurnal Ilmiah Kesehatan dan Keperawatan Alkautsar</b> adalah jurnal ilmiah yang berfokus pada hasil penelitian, penelusuran literatur dan study kasus dari disiplin ilmu kesehatan diantaranya sains, keperawatan, kebidanan, kedokteran, farmasi, kesehatan masyarakat yang bertujuan untuk mempublikasikan hasil penelitian ataupun penelusuran literatur kepada masyarakat mengenai perkembangan kesehatan berdasar tinjauan ilmiah (evidence-based)</p> <br>AKPER ALKAUTSAR TEMANGGUNGid-IDJurnal Ilmiah Keperawatan dan Kesehatan Alkautsar (JIKKA)2963-9042HUBUNGAN PENERIMAAN DIRI TERHADAP KUALITAS HIDUP PASIEN HIV DI KLINIK VCT
https://jurnal.akperalkautsar.ac.id/index.php/JIKKA/article/view/250
<p>HIV/AIDS adalah salah satu virus yang dapat mematikan di seluruh dunia. HIV/AIDS dapat menimbulkan berbagai dampak yaitu dampak kesehatan dan dampak secara psikologis, dimana penderita HIV/AIDS sering kali mendapatkan stigma negatif dan diskriminasi dari masyarakart. Hal tersebut dapat menimbulkan dampak psikologis salah satunya adalah penerimaan diri. Penerimaan diri adalah sikap positif yang dimiliki individu untuk menerima keadaannya. Ketika ODHIV menganggap bawah penyakit yang dialami adalah sebuah tantangan maka akan menimbulkan respon yang baik dalam tubuh, maka ODHIV akan menjadi respon penerimaan diri sehinga dalam kehidupannya kedepan kualitas hidup meningkat. Tujuan: mengetahui hubungan penerimaan diri dengan kualitas hidup pasien HIV di Klinik VCT. Penelitian ini deskriptif analitik, desain studi <em>cross-sectional </em>dengan Teknik <em>accidental sampling</em> dan sampel penelitian sebanyak 43 responden. <em>Berger’s Self Acceptance Scale dan WHOQOL-HIV BREF</em> digunakan untuk mengumpulkan data penelitian. Analisa data menggunakan uji korelasi <em>sperman rank</em>. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara penerimaan diri terhadap kualitas hidup pasien HIV dengan nilai <em>p-value </em>=0,011 dan r = 0,383. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara penerimaan diri terhadap kualitas hidup.</p>Arlies Zenitha VictoriaTheresia Dita KristiyantiBagus Ananta Tanujiarso
Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Keperawatan dan Kesehatan Alkautsar (JIKKA)
2025-02-012025-02-013219Positive Self Talk Menurunkan Kecemasan pada Ibu Primigravida di Wilayah Kerja Puskesmas Secang I
https://jurnal.akperalkautsar.ac.id/index.php/JIKKA/article/view/251
<p><strong>Latar Belakang: </strong>Kecemasan lebih sering terjadi pada ibu hamil primigravida dibandingkan dengan populasi lainnya. Kecemasan disebabkan karena adanya pola pikir yang menyimpang bahkan keinginan untuk melarikan diri dari realitas yang dihadapi. Kecemasan dapat diatasi dengan terapi farmakologi dan non-farmakologi. Salah satu metode non-farmakologi yang digunakan yaitu <em>Positive Self Talk</em>, dengan cara memilih emosi positif dan menerapkannya pada persepsi dan keyakinan sehingga dapat mengurangi kecemasan. <strong>Tujuan: </strong>Mengetahui Pengaruh <em>Positive Self Talk</em> terhadap Kecemasan pada Ibu Primigravida di Wilayah Kerja Puskesmas Secang I. <strong>Metode: </strong>Menggunakan metode <em>pre-experiment</em> desain <em>one group pretest posttest</em>. Teknik pengambilan sampel menggunakan <em>Purposive Sampling</em> dengan total 30 responden sesuai dengan kriteria restriksi yang telah ditetapkan. Uji normalitas data menggunakan uji <em>Shapiro-Wilk</em> dan uj hipotesis menggunakan <em>Paired Sample t Test.</em> <strong>Hasil: </strong>Rata-rata skor kecemasan sebelum dilakukan <em>positive self talk</em> yaitu 27.87 dan sesudah <em>positive self talk</em> menjadi 12.17. Hasil uji statistik menggunakan <em>Paired Sample t Test</em> menunjukkan nilai <em>p value </em>0,000 nilai tersebut < 0,05. <strong>Kesimpulan:</strong> Penelitian ini menunjukkan hasil bahwa ada pengaruh <em>Positive Self Talk</em> terhadap Kecemasan pada Ibu Primigravida di Wilayah Kerja Puskesmas Secang I.</p>Eti SuryaniLulut HandayaniWiwin Renny RahmawatiYeni Yulistanti
Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Keperawatan dan Kesehatan Alkautsar (JIKKA)
2025-02-012025-02-01321023DEPRESI SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) PASCA PANDEMI COVID-19
https://jurnal.akperalkautsar.ac.id/index.php/JIKKA/article/view/256
<p><strong>Latar belakang</strong>: Terdapat peningkatan yang nyata dalam gejala depresi remaja selama pandemi COVID 19, dan tambah memburuk pasca pandemi, diperparah dengan faktor psikososial (isolasi sosial, bullying), perubahan format pendidikan, peningkatan paparan media sosial dan stigma. <strong>Tujuan</strong>: Mengetahui gambaran depresi remaja Depresi siswa SMA pasca pandemi COVID 19<strong>. Metode</strong>: Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif. Teknik sampling adalah total sampling dengan 36 siswa SMA kelas XII. Instrumen pengambilan data adalah kuesioner <em>Depression Anxiety Stress Scale</em> (DASS) dengan 14 item skala depresi dari penelitian Dita Cahayatiningsih dkk. <strong>Hasil</strong>: Hasil distribusi DASS Skala Depresi menunjukkan bahwa sebagian besar siswa berada pada skala normal sebanyak 27 siswa (31.3%), 6 siswa pada tingkat depresi ringan (16.7%) dan 3 siswa pada tingkat depresi sedang (8.3%). <strong>Kesimpulan</strong>: Sebagian responden berada dalam tingkat depresi sedang dan ringan. Jika depresi tidak segera diatasi akan meningkatkan risiko ide bunuh diri, sehingga memerlukan dukungan berkelanjutan dan strategi intervensi untuk remaja.</p>Retno Lusmiati AnisahRatna KurniawatiAnie Yuliastuti
Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Keperawatan dan Kesehatan Alkautsar (JIKKA)
2025-02-012025-02-01322432EFEKTIVITAS TERAPI ZIKIR TERHADAP PENURUNAN KECEMASAN PADA IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA (G1P0A0)
https://jurnal.akperalkautsar.ac.id/index.php/JIKKA/article/view/176
<p><strong>Latar belakang: </strong>Kehamilan merupakan masa krisis dalam kehidupan seorang wanita. Wanita ketika mengandung janin akan merasakan kecemasan lebih dari biasanya. Penyebab cemas ibu hamil diantaranya keadaan bayi dalam kandungan, proses persalinan dan perubahan fisik ibu. Ibu hamil primigravida dengan kecemasan jika tidak ditangani akan menimbulkan beberapa permasalahan ringan hingga berat. Permasalahan ringan diantaranya sulit tidur, palpitasi, diaforesis, frekuensi nadi dan napas meningkat, tekanan darah meningkat, sulit konsentrasi, sering berkemih. Permasalahan berat misalnya laserasi pendarahan, infeksi, persalinan lama, bayi lahir <em>premature</em> dan BBLR. Terapi zikir dinilai efektif untuk mengatasi ansietas ibu hamil. <strong>Tujuan: </strong>mengetahui efektivitas terapi zikir untuk ibu hamil primigravida yang mengalami kecemasan.<strong> Metode: </strong><em>case study</em>, teknik sampel mengunakan <em>purposive sampling, Pretest-Posttest design</em> menggunakan kuosioner <em>Perinatal Anxiety Screening Scale, </em>lembar evaluasi tingkat ansietas menurut buku Standar Luaran Keperawatan Indonesia. Terapi zikir dilakukan selama 5 hari setiap pagi dan sore hari selama 30 menit.<strong> Hasil: </strong>zikir dapat menurunkan tingkat kecemasan kedua subjek dari cemas sedang menjadi tidak mengalami kecemasan. <strong>Kesimpulan:</strong> terapi zikir selama 30 menit efektif menurunkan kecemasan ibu hamil primigravida.</p>Dilla Putri PrasantyRatna KurniawatiTri Suraning Wulandari
Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Keperawatan dan Kesehatan Alkautsar (JIKKA)
2025-02-012025-02-01323341PENERAPAN TOILET TRAINING UNTUK MEMPERBAIKI ELIMINASI URIN PADA ANAK-ANAK DENGAN NOCTURNAL ENURESIS
https://jurnal.akperalkautsar.ac.id/index.php/JIKKA/article/view/166
<p><strong>Latar Belakang: </strong><em>Nocturnal enuresis</em> merupakan buang air kecil tidak sengaja saat tidur malam pada anak di bawah usia lima tahun. <em>Nocturnal enuresis</em> terjadi karena inkontinensia urin intermiten saat tidur. <em>Toilet training</em> menjadi strategi dan tindakan nonfarmakologis untuk <em>nocturnal enuresis</em> dengan mengontrol pengeluaran urin dari saluran kemih. <strong>Tujuan:</strong> Memperbaiki masalah gangguan eliminasi urin dan melatih kemandirian anak ke toilet pada anak <em>nocturnal enuresis</em> dengan tindakan <em>toilet training</em>. <strong>Metode:</strong> Teknik pengumpulan data dengan observasi dan wawancara. Subjek penelitian di observasi menggunakan lembar observasi <em>toilet training</em> dan luaran eliminasi urin. Wawancara dilakukan pada ibu subjek dengan lembar pengkajian gangguan eliminasi urin dan lembar <em>pre-test post-test toilet training</em>. Penyajian data berbentuk tabel dan dilengkapi narasi. Penerapan <em>toilet training</em> dilakukan 2 hari sekali (pagi dan sore) selama 21 hari. Sebelum dilatih <em>toilet training</em>, subjek dan ibunya diberi edukasi dengan menggunakan leaflet tentang <em>toilet training</em>. <strong>Hasil:</strong> Luaran eliminasi urin membaik dari angka 1 menjadi 5. Kedua subjek tidak mengompol, mandiri toileting dan lepas diapers setelah dilatih <em>toilet training</em> selama 21 hari. <strong>Kesimpulan:</strong> Terdapat pengaruh tindakan <em>toilet training</em> terhadap perbaikan eliminasi urin. <em>Toilet training</em> efektif dilakukan pada anak yang mengalami <em>nocturnal enuresis</em>, dilakukan selama 21 hari.</p>maradita yatnoRatna KurniawatiRetno Lusmiati Anisah
Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Keperawatan dan Kesehatan Alkautsar (JIKKA)
2025-02-012025-02-01324250EFEKTIFITAS PEMBERIAN MINYAK ZAITUN PADA BAYI YANG MENGALAMI GANGGUAN INTEGRITAS KULIT AKIBAT PEMAKAIAN DIAPERS (DIAPERS RUSH)
https://jurnal.akperalkautsar.ac.id/index.php/JIKKA/article/view/161
<p><strong>Latar belakang</strong> : diapers rush atau ruam popok adalah infeksi kulit yang disebabkan oleh paparan urin dan kotoran yang berkepanjangan dan disebabkan pula karna pergesekan popok (diapers) yan bersifat disposibel. Akibat yang dirasakan ketika seseorang mengalami ruam popok akan timbul masalah gangguan integritas kulit dan gangguan rasa aman dan nyaman. <strong>Tujuan : </strong>Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efek dari pemakaian minyak zaitun pada klien diapers rush dengan masalah keperawatan gangguan integritas kulit. <strong>Metode</strong> : data didapatkan dari observasi melalui Melalui metode partisipatif dan mengamati pasien guna melengkapi data. Subjek studi kasus ini mengunakan 2 klien yang mengalami masalah diapers rush dengan gangguan integritas kulit. <strong>Hasil</strong> : hasil analisa yang didapatkan bahwa pemakaian minyak zaitun selama seminggu dapat mengatasi kemerahan rata-rata meningkat 100%. <strong>Kesimpulan</strong> terdapat pengaruh dari minyak zaitun terhadap penderita diapers rash dengan masalah gangguan integritas kulit dari menurun menjadi meningkat.</p>wiwik lestiyaniRatih Nuryana Susanti
Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Keperawatan dan Kesehatan Alkautsar (JIKKA)
2025-02-012025-02-01325158EFEKTIVITAS REBUSAN DAUN SIRSAK UNTUK KESTABILAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2
https://jurnal.akperalkautsar.ac.id/index.php/JIKKA/article/view/214
<p><strong>Latar belakang:</strong> Diabetes Melitus (DM) merupakan penyakit gangguan metabolik kronis yang ditandai dengan peningkatan kadar glukosa darah. Tingginya kadar glukosa darah sering kali berbanding lurus dengan insidensi komplikasi berbagai sistem organ, serta meningkatnya angka morbiditas dan mortalitas penyakit. Kompleksitas penyakit ini dapat ditatalaksana melalui pendekatan farmakologis dan non-farmakologis, namun penggunaan obat-obatan untuk mengontrol kadar glukosa darah berkontribusi pada efek samping yang cukup tinggi. Air rebusan daun sirsak merupakan alternatif terapi komplementer yang dapat digunakan untuk mengontrol kadar glukosa darah penderita DM terutama tipe II. <strong>Tujuan:</strong> penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas rebusan daun sirsak terhadap kestabilan kadar glukosa darah pada penderita DM tipe II. <strong>Metode:</strong> penelitian ini merupakan studi kasus terhadap dua orang penderita DM tipe II di Desa Lowungu Kecamatan Bejen. Setiap subyek studi kasus diberikan intervensi berupa meminum air rebusan daun sirsak selama 7 hari berturut-turut. <strong>Hasil:</strong> penelitian menunjukkan kadar glukosa darah subyek studi kasus pertama mengalami penurunan, namun sebaliknya pada subyek studi kasus kedua. <strong>Kesimpulan:</strong> konsumsi air rebusan daun sirsak berpotensi menstabilkan glukosa darah pada penderita diabetes melitus.</p>ririn putriyaniLuthfi Fauzy AsriyantoRetno Lusmiati Anisah
Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Keperawatan dan Kesehatan Alkautsar (JIKKA)
2025-02-252025-02-25325967TERAPI INHALASI SEDERHANA (Minyak Kayu Putih) UNTUK MENGATASI KETIDAKEFEKTIFAN BERSIHAN JALAN NAPAS PADA ANAK DENGAN INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT (ISPA)
https://jurnal.akperalkautsar.ac.id/index.php/JIKKA/article/view/169
<p>Latar belakang: Penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) merupakan penyakit infeksi bersifat akut yang menyebabkan kesakitan dan kematian anak paling banyak terutama dinegara berkembang, termasuk Indonesia. ISPA adalah infeksi akut pada saluran pernafasan, mulai dari hidung hingga alveoli, beserta jaringan terkait seperti sinus, rongga telinga tengah, dan pleura. Virus atau bakteri menjadikan invasi pada saluran pernapasan atas menjadi kuman berlebih, kemudian terjadi proses peradangan dan akhirnya terdapat penumpukan sekret di bronkus. Akibatnya muncul masalah keperawatan yaitu bersihan saluran napas yang tidak efektif. Tujuan: Mengetahui bagaimana efektivitas penerapan intervensi terapi inhalasi sederhana dengan minyak kayu putih untuk mengatasi masalah bersihan saluran napas yang tidak efektif pada pasien ISPA. Metode: Metode penelitian menggunakan studi kasus. Dalam penelitian ini, terdapat 2 pasien berusia 6 tahun yang menderita ISPA sesuai dengan kriteria inklusi. Hasil: Hasil analisa didapatkan bahwa setelah dilakukan intervensi selama 3 hari yaitu setiap pagi dan sore, bersihan saluran nafas pasien kembali efektif dibuktikan dengan tidak adanya penumpukan sekret, batuk, dan suara nafas tambahan ronkhi berkurang. Kesimpulan: Pemberian terapi inhalasi sederhana dengan minyak kayu putih efektif untuk mengatasi masalah bersihan saluran napas yang tidak efektif pada anak penderita ISPA.</p>nadia miftahul hidayahRetno Lusmiati AnisahParmilah
Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Keperawatan dan Kesehatan Alkautsar (JIKKA)
2025-02-012025-02-01326877upaya pemberian jus wortel untuk mengatasi nyeri akut pada penderita hipertensi
https://jurnal.akperalkautsar.ac.id/index.php/JIKKA/article/view/185
<p>Hipertensi merupakan masalah kesehatan global yang serius, dengan prevalensi tinggi di seluruh dunia termasuk di Indonesia yang mencapai 34,1%. Vasokontriksi pembuluh darah yang terjadi pada hipertensi dapat menyebabkan masalah keperawatan nyeri akut. Nyeri akut pada hipertensi yang tidak teratasi akan berdampak negatif pada fisik, perilaku, dan aktivitas sehari-hari. <strong>Tujuan: </strong>Mengatasi masalah keperawatan nyeri akut pada Hipertensi dengan pemberian jus wortel. <strong>Metode:</strong> Penelitian menggunakan studi kasus, melibatkan dua responden dengan kriteria inklusi yaitu berjenis kelamin perempuan dengan usia >45 tahun, menunjukan tanda hipertensi dan nyeri akut. <strong>Hasil:</strong> Setelah kedua responden diberikan jus wortel selama 5 hari, tingkat nyeri dan tekanan darah menurun secara signifikan. Responden 1 mengalami penurunan tekanan darah dari 155/93 mmHg menjadi 125/85 mmHg, sementara responden 2 dari 153/91 mmHg menjadi 127/80 mmHg. Tingkat nyeri menurun dengan hasil dari skala 5 menjadi 0 pada responden 1 dan dari skala 5 menjadi 1 pada responden 2. <strong>Kesimpulan</strong>: Pemberian jus wortel efektif dalam mengatasi tingkat nyeri akut dan menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi.</p>zulfa nurafifahRetno Lusmiati AnisahTri Suraning Suraning Wulandari
Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Keperawatan dan Kesehatan Alkautsar (JIKKA)
2025-02-012025-02-01327883